Sedangkan gaya bahasa atau majas dapat kita artikan sebagai penggunaan ragam bahasa tertentu bertujuan untuk mendapatkan akibat - akibat tertentu yang menjadikan sebuah karya sastra akan semakin menarik (baik lisan maupun tertulis). Salah satu jenis gaya bahasa yang unik dan sering digunakan oleh penulis adalah majas personifikasi.
Kemudian apa yang dimaksud dengan majas personifikasi ? bagaimana ciri -ciri majas personifikasi ? seperti apa contoh majas personifikasi ? Pada kesempatan kali ini, penulis akan mencoba menjawab semua pertanyaan tersebut dengan merangkum materi dari beberapa sumber bacaan favorit dan semoga lebih bermanfaat kepada kamu semua.
Pengertian Majas Personifikasi Adalah
Secara etimologis, istilah kata ‘Personifikasi’ berasal dari bahasa Yunani kuno yaitu "Prosopopoeia", dan artinya adalah "Memanusiakan". Secara terminologi, pengertian majas personifikasi adalah majas atau gaya bahasa yang menciptakan kesan hidup terhap benda mati dengan melekatkan sifat-sifat insani (manusiawi).
Jadi dengan menggunakan majas personifikasi, suatu benda yang mati, seolah - olah akan tampak hidup layaknya manusia atau hewan seperti menangis, tersenyum, berbicara, tumbuh, dan lain sebagainya. Sebuah tulisan yang dengan menggunakan majas ini, akan memberikan kesan hidup kepada objek benda mati yang ditulisnya.
Dalam definisi lain, majas personifikasi diartikan sebagai suatu majas atau gaya bahasa yang menciptakan suasana atau sifat - sifat hidup kepada suatu benda mati, seakan - akan benda mati tersebut memiliki sifat layaknya seperti manusia atau hewan pada umumnya.
Memang definisi tersebut hampir mirip dengan definisi sebelumnya, namun ada unsur suasana yang di kaitkan dengan ini. Jadi tidak hanya sifat insani saja, namun juga suasana yang pernah di alami manusia seperti sedih, susah, senang, dan lain sebagainya.
Majas personifikasi ini sifatnya adalah umum, dan dapat digunakan kedalam berbagai macam jenis karya tulis maupun karya sastra. Majas ini seringkali kita temukan pada berbagai karya sastra, baik itu puisi, cerpen, novel, dan lain sebagainya, dan terkadang kamu tidak menyadarinya bahwa itu adalah majas personifikasi.
Fungsi, Tujuan, & Ciri - Ciri Majas Personifikasi
Terdapat berbagai macam majas yang sesuai dengan kategorinya seperti majas perbandingan, majas sindiran atau majas penegasan yang sering digunakan dalam sebuah kalimat atau paragraf. Setiap kategori majas tersebut memiliki jenis - jenis majas yang beragam serta cirikhas tersendiri yang membedakan antara jenis majas satu dengan jenis majas yang lainnya.
Untuk dapat mengetahui penggunaan majas personifikasi dalam sebuah kalimat, penting untukmu memahami setiap detail ciri - ciri yang membedakan antara majas personifikasi dengan jenis majas lainnya. Berikut adalahciri-ciri majas personifikasi yang kami rangkum dari berbagai macam sumber bacaan favorit saya:
Melekatkan Sifat - Sifat Insani
Terdapat banyak sifat insani yang dapat digunakan untuk majas personifikasi ini seperti : berjalan, tumbuh berkembang, menangis, berlari, memukul, marah, dan lain sebagainya. Selain itu, suasana manusia juga dapat digunakan dalam ungkapan majas ini seperti bersedih, ceria, marah, senang, dan lain sebagainya.Gaya bahasa ini menggunakan pilihan kata yang memberikan suasana atau sifat manusia pada suatu benda mati.
Membandingkan Benda Mati yang Seolah Hidup
Cirikhas yang kedua dari majas ini adalah mengungkapkan pembanding atau membandingkan benda mati atau benda hidup yang bukan manusia (hewan, tumbuhan) sehingga seolah-olah dapat berperilaku layaknya manusia. Contohnya seperti rumput bergoyang, ombak berkejaran dan lain sebagainya.Menggambarkan Bayangan Angan
Selanjutnya cirikhas ketiga majas personifikasi adalah menggambarkan tentang suatu situasi dengan bayangan angan (citra) yang konkret. Misalnya dalam kalimat semilir angin berhembus yang membelai rambut mendamaikan hati. Kalimat tersebut merupakan bayangan angan seorang penulis yang dituangkan dalam sebuah kalimat dengan gaya bahasa personifikasiKumpulan Contoh Majas Personifikasi
Nah pada bagian ini, saya akan mencoba merangkum beberapa contoh majas personifikasi dari berbagai macam sumber baik itu blog, jurnal, buku, koran , dan lainnya yang akan saya sajikan dalam bentuk kalimat. Selain itu saya juga akan mengklasifikasikanya kedalam beberapa kategori cohtoh majas personifikasi.Semoga dapat anda gunakan sebagai bahan dalam memahami materi ini dan juga dapat anda gunakan sebagai bahan dalam mengerjakan tugas anda. berikut adalah ulasannya.
1. Contoh Majas Personifikasi dan Artinya
Angin genit mengelus merah putihkuUngkapan diatas megnggunakan gaya bahasa personifikasi yang ditandani dengan adanya penggunaan kata "Mengelus" yang merupakan salah satu sifat insani. Jadi dalam ungkapan tersebut, Angin diilustrasikan bagaikan manusia yang membelai merah putih. Arti atau makna ungkapan tersebut yang sebenarnya adalah angin mengembus dan mengakibatkan bendera berkibar.
Siang itu langit sedang bersedihDalam contoh ini, langit diilustrasikan atau dianalogikan bagaikan mausia yang memiliki sifat sedih. Sedih disini mengisyaratkan cuaca mendung. Jadi arti yang sebenarnya adalah pada suatu siang, cuaca mendung yang ditandai dengan langit yang gelap.
Hari ini matahari sudah mulai tertidurUngkapan diatas merupakan salah satu contoh majas insani karna melekatkan sifat insani terhadap suatu benda mati. Dalam hal ini matahi dianalogikan bagaikan manusia yang mulai tertidur. Kata "Mulai Tertidur" dalam ungkapan tersebut diartikan sebagai matahai mulai tenggelam. Jadi makna sebenarnya adalah hari ini mulai berakhir yang ditandai matahi mulai tenggelam.
Kasur empuk menyapa dan memanggilku untuk tidur.Kata "menyapa dan memanggilku" merupakan salah satu sifat insani yang digunakan pada contoh majas peronifikasi ini. Kasur dianalogikan seperti manusia yang menyapa dan memanggil, dan pada kesimpulannya, ungkapan tersebut memiliki kesan yang lebih menarik.
2. Contoh Majas Personifikasi Singkat
- Yang hancur lebur akan terobati
- Yang sia-sia akan jadi makna
- Yang terus berulang suatu saat henti
- Rebah dan berkarat
- Yang patah tumbuh, yang hilang berganti
- Aroma masakan mama menggodaku
- Nyiur melambai-lambai ke arah ku.
- Panasnya mentari membakar kulit.
- Badai tsunami itu menyapu bersih rumah-rumah
- Bayang yang berserah
- Terang di ujung sana
- Jatuh dan tersungkur di tanah aku
- Gunung berapi memuntahkan isi perutnya
- Burung kenari itu bersiul-siul dengan indah.
- CCTV menyelamatkan seorang pria dari tuduhan
- Makanan panas dan pedas membakar lidahnya.
- Berselimut debu sekujur tubuhku
- Panas dan menyengat
- Yang pernah jatuh ‘kan berdiri lagi
- Yang patah tumbuh, yang hilang berganti
- Badai topan mengamuk
- Butir-butir nasi itu menangis
- Jeritan panjang peluit wasit.
- Masakan pedas menggetarkan lidah para tamu.
- Hujan memeluk mereka yang sedang sedih karena jomblo.
- Di mana ada musim yang menunggu?
- Meranggas merapuh
- Berganti dan luruh
- Ambulan itu menjerit-jerit
- Angin genit mengelus merah putihku
- Siang itu langit sedang bersedih
- Hari ini matahari sudah mulai tertidur
- Dinginnya malam menusuk-nusuk hingga ke tulang ku.
- Si jago merah melahap habis pemukiman.
- Sisir usang setia merapihkan rambutku
3. Contoh Majas Personifikasi dalam Puisi, Cerpen, Karya Sastra
- Angin membelai rambuku dalam kesunyian malam.
- Suara adzan membangunkanku dari tidur nyenyakku.
- Lukuisan indah yang menyentuh hati hingga lubuk hati yang paling dalam.
- Lilin dan balon warna warni itu memeriahkan pesta ulang tahunnya
- Kisah menyeramkan di pemakaman itu menakuti warga yang tinggal disekitarnya
- Setiap hari sisir selalu merapikan rambut kita
- Ketika senja datang, perlahan lahan matahari beranjak pulang
- Botol susu itu menenangkan bayi mungil itu
- Langit mendadak muram ketika petir menggelegar menyambar
- Kursi roda itu berjalan kemanapun membawa pemiliknya saat pemiliknya inginkan
- Tinta itu mengotori seluruh pakaian adik
- Janur di kedua sisi jalan sudah berdiri dari pagi menyambut kedatangan tamu undangan
- Lonceng stasiun memberitahu para penumpang untuk bergegas naik kereta
- Setiap hari lampu merah di jalanan mengatur para pengguna jalan
- Warna pelangi yang indah memanjakan penglihatanku.
- Secangkir kopi menemaniku di pagi hari.
- Jam dindin pun juga ikut tertawa saat aku menantimu.
- Pohon kelapa melambai - lambai saat di terjang oleh angin
- Sang mentari bersembunyi di baik tebalnya awan hitam.
- Asap tebal menyelimuti provinsi sumatra utara.
- Matahari bersinar terik terasa menggigit seluruh kulit tanganku
- Anak anak pantai dengan gembira bermain kejar kejaran bersama ombak
- Desas desus tentang dirinya sudah terbang menyebar ke seluruh penjuru negeri
- Salju turun menyelimuti seluruh isi kota
- Gelang emas itu menggenggam erat pergelangan tangannya
- Koran lokal itu menulis kisah perjuangan hidupnya
- Kemarau panjang menghisap kebutuhan air di bumi
- Kartu taurot itu meramalkan peruntungan nasibnya
- Coretan itu merusak makalah presentasi ayah tadi pagi
- Truk itu menumpahkan seluruh muatannya saat terguling
- Pohon besar itu berhenti bernafas ketika badai menumbangkannya
- Pagar beton dan teralis itu menjaga tokonya dari tamu tak di undang
- Magnet mencari ribuan paku di sepanjang jalanan ibukota yang di taburkan oleh oknum yang tak bertanggung jawab
- Ombak tinggi menerjang seluruh kapal nelayan
- Badai tsunami menyapu bersih apapun yang dilaluinya
- Kursi goyang itu menidurkan nenekku dengan ayunannya
- Gempa mengoyang goyang seluruh gedung pencakar langit
- Pohon bambu di belakang rumah berbisik bisik tertiup angin sore
- Sepasang mata boneka itu bersinar tajam menatapku di kegelapan malam
- Kasur empuk menyapa dan memanggilku untuk tidur.
- Hamparan taman bunga menebar pesona kepada para pengunjung.
- Kebakaran yang terjadi melalap habis 30 rumah warga.
- Aku tersipu malu saat bung mentapku.
- Ayah selalu di kejar - kejar oleh waktu setiap hari.
- Angin sepoi sepoi membelai lembut bumi dan seluruh isinya agar tertidur lelap
- Setiap pagi alarm handphone bernyanyi membangunkanku dari kesiangan
- Kebakaran subuh tadi melahap habis pemukiman padat penduduk
- Mobil pemadam kebakaran meraung raung memecah keheningan pagi
- Gunung kerinci memuntahkan seluruh isi perutnya sepanjang hari ini
- Jarum suntik menakuti adikku saat imunisasi
- Aroma masakan ibu menggoda seluruh penghuni rumah
- Iklan rokok memperingati para perokok akan bahaya merokok
- Matanya berapi api menahan amarah
- Kepingan uang receh itu berhamburan keluar dari kantong sakunya yang robek
- Puntung rokok yang di buang sembarangan itu membumihanguskan berhektar hektar hutan
- Jalanan berlobang itu sudah beberapa kali memakan korban jiwa
- Setiap kali makan, sendok dan garpunya selalu bertengkar
- Ketukan palu itu sudah memvonisnya bersalah
- Gemercik air pegunungan menenangkan suasana di sekelilingnya
- Ratapan ibu tua itu memilukan hati setiap orang yang mendengar kisahnya
- Atraksi hewan di pertunjukkan itu memukau seluruh penonton
- Tiang listrik berbaris rapi di sepanjang jalan protokol ibukota
- Pesta kembang api berkilauan menyambut pergantian tahun
- Tanggalan di kalender itu memperingatkan utangnya hampir jatuh tempo
- Setiap malam, buku cerita itu mendongengkan kisah untuk adikku
- Bingkisan kado itu menggelitik tanganku agar segera membukanya
- Genangan lumpur itu menahan langkahnya sesaat
- Air, udara dan tanah memberikan kehidupan untuk seluruh mahluk hidup tanpa pamrih
- Bumi memangku semua bentuk kehidupan tanpa pilih kasih
- Kalkulator itu menolong ibu menghitung belanjaannya
- Telephone itu berdering terus memanggil pemiliknya
- Kacamata itu membantu kakek membaca koran
- Dasi kupu kupu itu mencekik lehernya
- Daun daun berguguran mendengar berita memilukan itu
- Zebra cross menyebarangi para pejalan kaki dengan aman
- Rerumputan dan ilalang menari nari mengikuti irama angin
- Rimbunan pohon mangga di taman itu memayungi setiap orang yang kepanasan
- Buku ini mengingatkanku akan masa lalu yang begitu indah.
- Slimut yang menghangatkanku dari dinginnya malam.
- Album kenangan itu mengingatkannya akan kisah masa mudanya
- Dahan pohon itu berayun ayun terbawa arus sungai
- Kodok berdendang riang menyambut musim penghujan
- CCTV itu menyelamatkannya dari tuduhan perkara
- Suara gemuruh pagi tadi membangunkan semua orang
- Siaran televisi telah merusak banyak moral anak anak
- Radio tua itu berkoar koar menyampaikan berita
- Semangatnya berkobar untuk mendapat promosi tahun ini
- Bendera negaraku berkibar dengan gagah berani di angkasa raya
- Sarung tinju usang itu telah membawanya menjadi juara
- Bus antar jemput setiap hari mengantarnya ke sekolah
- Kartu kredit itu membelikan semua barang mewah untuknya sehingga ia terlilit hutang
- Beduk subuh itu memanggilnya untuk bergegas ke mesjid
- Longsor itu menegur kita agar menjaga kelestarian alam
- Bulan bersembunyi di balik tebalnya awan hitam
- Helm itu menjaga keselamatan pekerja dari reruntuhan
- Hujan lebat kemarin menghanyutkan beberapa rumah
- Obat batuk itu menghangatkan tenggorokkannya
- Sepeda tua itu selalu setia menemaninya kemana pun ia pergi
- Narkoba itu sudah menghabiskan sisa hidupnya di jeruji besi
- Bintang malam ini berkedip kedip menerangi seluruh isi kota
- Wajahnya bersinar sinar mendengar beasiswanya di terima
- SMS yang diterimanya, membuat ia melompat kegirangan
- Makanan pedas itu membakar lidahnya
- Obat pencahar yang diminumnya mengaduk seluruh isi perutnya
- Nyawanya hampir melayang tersengat kabel listrik yang menggantung di dahan pohon
- Dedaunan kering di jalanan itu melayang layang tertiup angin kencang
- Speaker di lapangan parkir itu memanggil pemilik mobil agar memindahkan kendaraannya
- Cacing di dalam perutku berteriak meminta makanan
- Bangku sekolahnya masih setia menemaninya jika ia gagal lagi ujian kelulusan tahun ini
- Jari jemarinya berlompatan lincah di atas keyboard komputer
- Pameran lukisan itu memanjakan mata para pengunjung
- Rumput liar di depan rumahku menghalangi pandangan ke jalanan
- Kuas itu menari lincah di atas kanvas yang di lukisnya
- Tanah warisan itu telah menghidupi keluarganya hingga beberapa keturunan
- Sepatu usang itu melindungi kakinya dari kerikil tajam
- Waktu berjalan terus tanpa menunggu atau menanti siapa pun
- Berita tentang si dia terus menghampiriku.
- Panorama pagi memanjakanku dan membangunkanku dari tidurku.
- Matahari pagi ceria menyapa pagi indahku.
- Langit juga ikut menangis di kala kau menangis.
4. Contoh Majas Personifikasi Bahasa Jawa
Kang numpes bakal mari terobatiYang hancur lebur akan terobati
Sing sio sio bakal dadi maknoYang sia-sia akan jadi makna
Sing terus muter sesok bakal mandekYang terus berulang suatu saat henti
Sing ceklek cukul, seng ilang bakal kijolanYang patah tumbuh, yang hilang akan berganti
Aroma masakan biyongku nggudo.Aroma masakan mama menggodaku
Panase serngenge ngobong kulitPanasnya mentari membakar kulit.
Badai tsunami nyapu resik omah - omahBadai tsunami itu menyapu bersih rumah-rumah
Ayang-ayang seng pasrahBayang yang berserah
Padang neng pucok konoTerang di ujung sana
Tibo Jungkel neng lemahkuJatuh dan tersungkur di tanah aku
Gunung berapi muntahke isi madaranGunung berapi memuntahkan isi perutnya
6. Contoh Majas Personifikasi Bahasa Sunda
Sumber : beritagar
Tengah peting langit kacirina lenglang, bentang kacirina ting kariceup.Artinya : tengah malam langit terlihat luas, bintang terlihat berkilap-kilap)
Geus kaciri aya bulan caang ngintip tina sela-sela mega.Artinya : sudah terlihat ada bulan terang ngintip di sela-sela mega)
Kuring ngebak nalika ningali anjeun.Artinya : Aku tersipu malu saat bung mentapku.
Pa sok diusir ku waktos unggal dinten.Artinya : Ayah selalu di kejar - kejar oleh waktu setiap hari.
Buku ieu ngingetkeun kuring ngeunaan jaman baheula anu éndah.Artinya : Buku ini mengingatkanku akan masa lalu yang begitu indah.
Langsingna anu diaman ku kuring ti tiris wengi.Artinya : Slimut yang menghangatkanku dari dinginnya malam.
Pare beuneur teh kaciri tarungkul, etamah siga pisan anu keur menekung.Artinya : padi yang berisi itu tampak sangat mirip dengan yang lagi menekung)
Ditempo ti sisi basisir kaciri ombak teh paudag-udag matak reueus kana hate.Artinya : di lihat dari sisi pesisir terlihat ombak sedang berkejar-kejaran membuat hati ini bangga)
Berita ngeunaan anjeunna terus sumping ka kuring.Artinya : Berita tentang si dia terus menghampiriku.
Isuk-isuk panorama kuring ngorotan kuring sareng ngising kuring tina bobo.Artinya : Panorama pagi memanjakanku dan membangunkanku dari tidurku.
Sémah isuk anu séhé nyayuh énjing énjing.Artinya : Matahari pagi ceria menyapa pagi indahku.
Langit ogé ceurik nalika anjeun ceurik.Artinya : Langit juga ikut menangis di kala kau menangis.
Tangkal kalapa di sisi basisir teh kaciri ngagupayan parahu layar anu aya di tengah laut.Artinya : pohon kelapa di sisi peseser itu terlihat seperti memanggil perahu layar yang berada di tengah laut
Panon poe isuk-isuk teh kacirina ngintip tina tukangen gunung.Artinya : mata hari pagi-pagi terlihat sedang mengintip di belakang gunung)
Tuh geuning angin subuh teh ngaharewos karasa pisan kana ceuli.Artinya : nah itu angin subuh sudah sangat terasa mengalir ke telinga)
7. Contoh Majas Personifikasi Bahasa Inggris
Sumber : World Atlas
Rain washed mud on the roads.Artinya : hujan mencuci lumpur di jalanan
Nature seems writing our story in futureArtinya : alam terlihat menuliskan cerita kita di masa depan
The house protects me like a friendArtinya : rumah melindungi ku seperti seorang kawan
The stars danced playfully in the moonlit sky.Artinya : Bintang-bintang menari main-main di langit diterangi cahaya bulan.
The run down house appeared depressed.Artinya : Rumah berlari ke bawah bagaikan tertekan.
The first rays of morning tiptoed through the meadow.Artinya : Sinar pertama pagi berjingkat melalui padang rumput.
She did not realize that opportunity was knocking at her door.Artinya : Dia tidak menyadari peluang yang mengetuk pintu.
He did not realize that his last chance was walking out the door.Artinya : Dia tidak menyadari bahwa kesempatan terakhirnya berjalan keluar pintu.
While doing a test, the answers fled in my mind.Artinya : saat mengerjakan tes, jawaban-jawaban melarikan diri di kepalaku
Time flies when we are playing a game.Artinya : waktu terbang saat kita bermain game
Look at that building. That is so beautiful!Artinya : lihat bangunan itu. Sangat cantik.
The flowers danced together with the grasses.Artinya : bunga-bunga menari bersama rerumputan
Plants also prayed during that extremely disaster.Artinya : tumbuh-tumbuhan pun ikut berdoa di bencana yang dahsyat itu
Moon and stars always appear in clear sky, they greet each other.Artinya : Bulan dan bintang-bintang selalu terlihat di langit yang cerah, mereka saling sapa satu sama lain
The sun smiled at me.Artinya : matahari tersenyum padaku
I even could hear the dresses argued that they were the best to wear.Artinya : Aku bahkan bisa mendengar baju-baju itu berdebat bahwa mereka yang paling baik untuk dikenakan.
The sun and cloud are playing hide and seek.Artinya : matahari dan awan sedang bermain petak umpet
My plants are begging for water.Artinya : tanaman-tanamanku sedang mengemis air
The fire ran quickly to the other side of the home.Artinya : api berlari kencang dari satu sisi ke sisi lain rumah itu
I will plant banana trees, so that papaya trees don’t stand alone anymore.Artinya : aku akan menanam pohon pisang, jadi pohon pepaya itu tidak berdiri sendiri lagi
The bees played hide and seek with the flowers as they buzzed from one to another.Artinya : Lebah bermain petak umpet dengan bunga karena mereka berdengung dari satu ke yang lain.
The wind howled its mighty objection.Artinya : Angin menderukan perkasaannya.
The snow swaddled the earth like a mother would her infant child.Artinya : Salju membungkus bumi seperti seorang ibu membungkus anak bayinya.
She got an accident until her motorcycle kissed the road.Artinya : dia mendapat kecelakaan sampai motornya mencium jalan)
Honey and bee can’t be apart. They such have got married.Artinya : madu dan lebah tidak terpisahkan. Mereka seperti telah menikah
Today is a cheerful day, I can hear birds singArtinya : hari ini sangat cerah. Aku bisa mendengar burung-burung bernyanyi bersama
The wind swept leaves in our garden.Artinya : Angin menyapu dedaunan di taman kita
Grasses whispered to grow taller and teller.Artinya : rerumputan berbisik untuk tumbuh tinggi dan tinggi
Demikian ulasan artikel saya terkait dengan majas personifikasi yang sudah saya sajikan secara konprehensif. Semoga bermanfaat kepada kamu semua dalam menyusun makalah majas personifikasi.
Saya mengucapkan beribu terima kasih kepada para blog dan jurnal yang telah bersedia kontennya kami kutip satu persatu yang tidak dapat saya tuliskan satu persatu sumbernya. Untuk mengecek pemahaman Anda, cobalah jawab pertanyaan dibawah ini dengan benar.
Manakah diantara kalimat dibawah ini yang termasuk dalam majas personifikasi: |
---|
a. Bulan dan bintang akan terus menemani perjalanan malam ini. b. Pemuda itu berlari secepat kilat saat disuruh orang tuanya untuk membeli obat. c. Raja siang telah terbit di pagi hari yang indah. d. Gadis cantik itu bagaikan melati yang baru mekar. |
0 Komentar